"Kenapa koneksi internetku lambat sekali???"
Sebagian besar dari anda pasti pernah mengucapkan kalimat di atas!
Kami sudah mengumpulkan beberapa prasangka yang mungkin terlintas di benak anda ketika sedang mengomel betapa lambatnya koneksi internet anda :)
Survey membuktikannn..... inilah faktor-faktor yang terlintas di benak pemakai internet modem dial-up ketika koneksi internet mereka terasa lambat :
1. Komputer
2. Modem
3. ISP (Internet Service Provider)
4. Line Telepon
5. Server Tujuan
Untuk mengetahui kebenaran dari prasangka-prasangka di atas, kami mencoba menjawab berdasarkan fakta-fakta di lapangan dan sumber-sumber referensi yang kami kumpulkan dari internet. Semoga berguna!
1. KOMPUTER (Benarkah semakin cepat prosesor, maka koneksi internet juga akan menjadi lebih cepat?)
Sangat wajar bagi seseorang yang baru saja membeli Pentium III 866MHz, kemudian mencoba mengakses http://www.detik.com harus menunggu sampai dua menit hingga seluruh halaman web dimuat, mengomel komputernya lambat sekali. Dalam hal ini, yang paling berpengaruh adalah ekspektasi, dengan membeli komputer berprosesor Pentium III 866MHz, individu tersebut mengharapkan halaman depan detik.com akan terbuka sama cepatnya dengan membuka file MS-Excel, atau membandingkan bahwa Pentium III 866MHz akan lebih cepat mengakses internet daripada Pentium III 533MHz.
Sejak Intel memperkenalkan prosesor Intel Pentium II/III yang menggunakan tambahan instruksi khusus streaming multimedia dan internet, memang terasa perbedaan kecepatan - hal ini lebih disebabkan oleh kecepatan prosesor tersebut dalam menjalankan aplikasi internet yang terinstal dalam komputer.
Aplikasi browser internet (Internet Explorer atau Netscape) versi terbaru ditulis khusus untuk memaksimalkan kode-kode instruksi yang dimiliki prosesor baru. Namun tidak berarti komputer yang menggunakan speed tinggi dan aplikasi browser terbaru selalu lebih cepat mengakses internet daripada speed rendah dan browser lama.
Kami pernah mengamati dua komputer yang digunakan di Elextra, dalam hal ini kami bisa menyebutnya sebagai "contoh yang ekstrim":
Komputer A dengan spesifikasi PII 400/64MB/8.4GB/US Robotic 56K/IE 5.0 rata-rata menyelesaikan loading halaman depan detik.com lebih dari dua menit.
Komputer B dengan spesifikasi AMD 486DX4-120/16MB/540MB/Rockwell 33.6K/I.E 4.0 rata-rata menyelesaikan loading halaman depan detik.com KURANG dari satu menit. Komputer A menggunakan line telpon dengan awalan 85xxxx sedangkan
Komputer B menggunakan line telpon dengan awalan 31xxxx
Selama ini, kami sudah mencoba koneksi internet di banyak bagian di wilayah kota Makassar dan kami mendapati bahwa line telpon dengan awalan 31xxxx (daerah pusat kota) lebih cepat akses internetnya daripada nomor dengan awalan lainnya, pengecualian untuk kasus kabel telpon noisy karena instalasi kabel rumah yang jelek, di-share, atau di-paralel.
2. MODEM (MOdulator and DEModulator)
Ketika koneksi internet anda lambat, jangan terburu-buru menganggap modem anda sudah rusak. Modem adalah komponen komputer yang jarang rusak kecuali karena disambar petir atau dicuekin sampai jatuh, so.. kalo modem anda tidak mengeluarkan bau aneh, bunyi aneh atau ngambek sampe gak mau bunyi.. modem anda tidak rusak, jika anda masih ragu.. cobalah modem anda di tempat lain atau bawa ke toko tempat anda membelinya.
2.a. Benarkah modem 56K lebih cepat daripada modem 33.6K?
Teorinya begini, semakin tinggi kecepatan modem yang digunakan maka semakin besar kemungkinan rawan terganggu signalnya (error). Salah satu fungsi yang dijalankan modem adalah "error processing", data yang error akan "direquest" ulang dan membutuhkan waktu lebih lama.
Bisa dianalogikan, sebuah mobil yang sedang dipacu dengan kencang, akan mengalami resiko kecelakaan lebih tinggi, dan kalo sampai betul tabrakan (beruntung kalo masih hidup) maka harus dirawat di rumah sakit selama beberapa waktu.. error processing.. sehingga di sini berlaku pameo "Biar Lambat Asal Selamat" :)
Modem dengan kecepatan 56K menuntut sambungan yang bersih dan jernih ke pusat sentral telpon (Telkom), sementara kabel telpon yang disediakan pihak Telkom saat ini kadang masih kurang memadai, kondisi instalasi kabel yang jelek mengakibatkan noisy sehingga signal modem 56K menjadi terganggu dan jatuh pada kecepatan 33.6Kbps atau malah lebih rendah.
Dan perlu diketahui bahwa sebenarnya modem 56K tidak pernah benar-benar beroperasi sampai 56K, karena peraturan FCC di Amerika Serikat hanya mengizinkan modem dial-up sampai kecepatan 53K untuk menghindari "static interference" terhadap line telpon lainnya. Rekor kecepatan koneksi yang pernah kami coba di Makassar adalah 51Kbps.
2.b. Benarkah modem Eksternal lebih baik daripada modem Internal?
Tentu saja lebih baik modem eksternal, karena modem eksternal mempunyai error processing tersendiri (tidak menyusahkan prosesor), modelnya kadang unik en cute, letaknya berada di luar casing sehingga tidak memakai catu daya dari power supply CPU, suhu dalam casing menjadi lebih adem, modem eksternal mudah dipindahkan dan lebih gampang diinstal, dan buat yang hobi melihat lampu berkedip-kedip disarankan memilih modem eksternal :)
Tapi apakah modem eksternal lebih cepat daripada modem internal? Tunggu dulu! Jawabannya Tidak! Kami sudah pernah memasang komputer Pentium III 533MHz/64MB/1GB/Motorolla 56K PCI yang sanggup mendownload lebih dari 1 MB kurang dari 10 menit, sedangkan komputer lainnya dengan spesifikasi Pentium III 533MHz/64MB/10.2GB/D-Link Eksternal 56K harus menunggu lebih dari
setengah jam untuk file yang sama.
3. ISP - INTERNET SERVICE PROVIDER (yang mana paling cepat?)
Pilihan ISP anda mungkin saja menjadi penyebab internet lambat... Prinsip kerja ISP adalah menggabungkan beberapa koneksi dial-up sekaligus (shared connections) namun ada ISP yang kelewatan menerapkan cara ini, mereka terus membuka pendaftaran user baru tanpa meningkatkan kapasitas bandwith sehingga terjadi overbooking, yang paling konyol jika ada ISP sekaligus warnet dengan puluhan klien. Anda bisa membayangkan jalan raya di suatu daerah tidak pernah dikembangkan, sementara jumlah mobil baru di daerah tersebut terus bertambah.
Ada cara yang mudah untuk membuktikan dugaan ISP sebagai penyebab kelambatan koneksi internet anda.
Di internet banyak program dan website yang menguji kecepatan koneksi internet.. salah satunya yang paling simpel adalah di http://msn.zdnet.com/partners/msn/bandwidth/speedtest50.htm anda tidak perlu menginstal, cukup klik link di atas atau paste di browser, maka website tersebut akan menguji koneksi internet anda.
Jangan langsung mengambil kesimpulan dengan hasil pertama, cobalah beberapa kali pada waktu yang berbeda, kemudian ambil rata-rata kecepatan koneksi anda.
Kalo hasilnya masih tidak memuaskan, anda boleh komplain ke ISP anda atau mempertimbangkan untuk berpindah ke ISP lain.
Di Makassar ada lima ISP, masing-masing WasantaraNet, MegaNet, IndosatNet, TelkomNet Instan dan terakhir IndoNet.
Tanpa mengecilkan atau bermaksud menyudutkan ketiga ISP lainnya, kami hanya akan menyinggung dua ISP (IndosatNet dan TelkomNet Instan) karena di Elextra, kami selalu menyiapkan dua pilihan default untuk koneksi internet dengan menyiapkan setting Dial-up Networking untuk TelkomNet Instan dan IndosatNet, biasanya pembeli komputer belum mendaftarkan diri ke ISP tertentu, maka untuk pertama kali, paling praktis menggunakan TelkomNet Instan.
OK! Pertanyaannya tetap sama... yang mana lebih cepat?
Pengalaman kami selama dua tahun menggunakan keduanya, menyimpulkan :
Jika anda sering melakukan upload... pilih IndosatNet
Jika anda maniak download... pakai TelkomNet Instan
4. LINE TELPON (bunyi kresek?)
Paling gampang mengetahui penyebab kelambatan koneksi anda, cukup sambungkan pesawat telpon ke socket telpon modem kemudian angkat gagangnya.... Jika ada suara selain bunyi nada panggil misalnya suara "kresek" atau suara tetangga sebelah lagi ngegossip, setelah menguping secukupnya... anda boleh mengambil kesimpulan bahwa line telpon anda kotor, tapi tidak ternoda.
Apa yang bisa dilakukan jika mendapati line telpon yang kotor?
Pertama-tama cobalah telusuri kabel telpon anda mulai dari modem sampai ke kotak telpon berwarna abu-abu dengan logo PT. Telkom, umumnya dipasang di tembok luar rumah. Anda hanya berhak memeriksa sampai di sini saja, jangan membuka segel kotak telpon (kecuali kepepet). Perhatikan, sepanjang kabel apakah ada sambungan kabel telpon paralel... jika ada periksalah apakah sambungan paralel tersebut sudah benar dan rapi. Kemudian coba dengarkan nada panggil pada pesawat telpon yang menggunakan sambungan paralel tersebut. Jika ada bunyi kresek juga, maka kita boleh mengambil kesimpulan bahwa nomor telpon yang digunakan tersebut noisy.
Kembali ke kotak abu-abu, biasanya di kotak tersebut ada socket untuk RJ-11, anda boleh menggunakan pesawat telpon portabel, tancapkan ke socket tersebut dan dengarkan nada panggilnya, kalo ternyata suaranya jernih.. disarankan anda mengganti kabel di dalam rumah, tapi jika suaranya juga kresek... hubungi kantor pelayanan telpon terdekat untuk meminta petugas telpon memeriksa sambungan kabel telpon anda. Beritahukan kepada petugas Telkom bahwa nomor telpon tersebut selalu digunakan untuk mengakses TelkomNet Instan, jangan menyebut ISP lain :P~
5. SERVER TUJUAN
Secepat apapun koneksi anda, tapi jika server tujuan sedang sibuk.. maka anda harus bersabar dalam antrian seperti yang lain. Sebagai contoh... pada jam-jam sibuk apalagi kalo ada berita demonstrasi atau kerusuhan http://www.detik.com sangat sulit diakses, kalaupun berhasil diakses maka loadingnya sangat lambat...
Trik untuk mengakali server sibuk, adalah dengan cara menekan tombol "stop" dan "go" secara berulang sampai indikator DUN (gambar dua komputer kecil) menyala berkedip-kedip... sama aja kalo kita lagi antri di KFC, pas kita sudah sampai di depan kasir, eh malah kasirnya melayani counter sebelah, maka kita harus mengulangi menyebutkan pesanan kita beberapa kali sambil mengedip-kedipkan mata :P~
Untuk meyakinkan kalo memang yang lambat hanya server satu itu saja, bukalah satu window browser, kemudian cobalah mengakses http://www.yahoo.com biasanya yahoo.com selalu cepat diakses... tapi jika yahoo.com juga lambat diloading... mungkin penyebabnya bukan di server tujuan (repeat chorus :))
Sebagian besar dari anda pasti pernah mengucapkan kalimat di atas!
Kami sudah mengumpulkan beberapa prasangka yang mungkin terlintas di benak anda ketika sedang mengomel betapa lambatnya koneksi internet anda :)
Survey membuktikannn..... inilah faktor-faktor yang terlintas di benak pemakai internet modem dial-up ketika koneksi internet mereka terasa lambat :
1. Komputer
2. Modem
3. ISP (Internet Service Provider)
4. Line Telepon
5. Server Tujuan
Untuk mengetahui kebenaran dari prasangka-prasangka di atas, kami mencoba menjawab berdasarkan fakta-fakta di lapangan dan sumber-sumber referensi yang kami kumpulkan dari internet. Semoga berguna!
1. KOMPUTER (Benarkah semakin cepat prosesor, maka koneksi internet juga akan menjadi lebih cepat?)
Sangat wajar bagi seseorang yang baru saja membeli Pentium III 866MHz, kemudian mencoba mengakses http://www.detik.com harus menunggu sampai dua menit hingga seluruh halaman web dimuat, mengomel komputernya lambat sekali. Dalam hal ini, yang paling berpengaruh adalah ekspektasi, dengan membeli komputer berprosesor Pentium III 866MHz, individu tersebut mengharapkan halaman depan detik.com akan terbuka sama cepatnya dengan membuka file MS-Excel, atau membandingkan bahwa Pentium III 866MHz akan lebih cepat mengakses internet daripada Pentium III 533MHz.
Sejak Intel memperkenalkan prosesor Intel Pentium II/III yang menggunakan tambahan instruksi khusus streaming multimedia dan internet, memang terasa perbedaan kecepatan - hal ini lebih disebabkan oleh kecepatan prosesor tersebut dalam menjalankan aplikasi internet yang terinstal dalam komputer.
Aplikasi browser internet (Internet Explorer atau Netscape) versi terbaru ditulis khusus untuk memaksimalkan kode-kode instruksi yang dimiliki prosesor baru. Namun tidak berarti komputer yang menggunakan speed tinggi dan aplikasi browser terbaru selalu lebih cepat mengakses internet daripada speed rendah dan browser lama.
Kami pernah mengamati dua komputer yang digunakan di Elextra, dalam hal ini kami bisa menyebutnya sebagai "contoh yang ekstrim":
Komputer A dengan spesifikasi PII 400/64MB/8.4GB/US Robotic 56K/IE 5.0 rata-rata menyelesaikan loading halaman depan detik.com lebih dari dua menit.
Komputer B dengan spesifikasi AMD 486DX4-120/16MB/540MB/Rockwell 33.6K/I.E 4.0 rata-rata menyelesaikan loading halaman depan detik.com KURANG dari satu menit. Komputer A menggunakan line telpon dengan awalan 85xxxx sedangkan
Komputer B menggunakan line telpon dengan awalan 31xxxx
Selama ini, kami sudah mencoba koneksi internet di banyak bagian di wilayah kota Makassar dan kami mendapati bahwa line telpon dengan awalan 31xxxx (daerah pusat kota) lebih cepat akses internetnya daripada nomor dengan awalan lainnya, pengecualian untuk kasus kabel telpon noisy karena instalasi kabel rumah yang jelek, di-share, atau di-paralel.
2. MODEM (MOdulator and DEModulator)
Ketika koneksi internet anda lambat, jangan terburu-buru menganggap modem anda sudah rusak. Modem adalah komponen komputer yang jarang rusak kecuali karena disambar petir atau dicuekin sampai jatuh, so.. kalo modem anda tidak mengeluarkan bau aneh, bunyi aneh atau ngambek sampe gak mau bunyi.. modem anda tidak rusak, jika anda masih ragu.. cobalah modem anda di tempat lain atau bawa ke toko tempat anda membelinya.
2.a. Benarkah modem 56K lebih cepat daripada modem 33.6K?
Teorinya begini, semakin tinggi kecepatan modem yang digunakan maka semakin besar kemungkinan rawan terganggu signalnya (error). Salah satu fungsi yang dijalankan modem adalah "error processing", data yang error akan "direquest" ulang dan membutuhkan waktu lebih lama.
Bisa dianalogikan, sebuah mobil yang sedang dipacu dengan kencang, akan mengalami resiko kecelakaan lebih tinggi, dan kalo sampai betul tabrakan (beruntung kalo masih hidup) maka harus dirawat di rumah sakit selama beberapa waktu.. error processing.. sehingga di sini berlaku pameo "Biar Lambat Asal Selamat" :)
Modem dengan kecepatan 56K menuntut sambungan yang bersih dan jernih ke pusat sentral telpon (Telkom), sementara kabel telpon yang disediakan pihak Telkom saat ini kadang masih kurang memadai, kondisi instalasi kabel yang jelek mengakibatkan noisy sehingga signal modem 56K menjadi terganggu dan jatuh pada kecepatan 33.6Kbps atau malah lebih rendah.
Dan perlu diketahui bahwa sebenarnya modem 56K tidak pernah benar-benar beroperasi sampai 56K, karena peraturan FCC di Amerika Serikat hanya mengizinkan modem dial-up sampai kecepatan 53K untuk menghindari "static interference" terhadap line telpon lainnya. Rekor kecepatan koneksi yang pernah kami coba di Makassar adalah 51Kbps.
2.b. Benarkah modem Eksternal lebih baik daripada modem Internal?
Tentu saja lebih baik modem eksternal, karena modem eksternal mempunyai error processing tersendiri (tidak menyusahkan prosesor), modelnya kadang unik en cute, letaknya berada di luar casing sehingga tidak memakai catu daya dari power supply CPU, suhu dalam casing menjadi lebih adem, modem eksternal mudah dipindahkan dan lebih gampang diinstal, dan buat yang hobi melihat lampu berkedip-kedip disarankan memilih modem eksternal :)
Tapi apakah modem eksternal lebih cepat daripada modem internal? Tunggu dulu! Jawabannya Tidak! Kami sudah pernah memasang komputer Pentium III 533MHz/64MB/1GB/Motorolla 56K PCI yang sanggup mendownload lebih dari 1 MB kurang dari 10 menit, sedangkan komputer lainnya dengan spesifikasi Pentium III 533MHz/64MB/10.2GB/D-Link Eksternal 56K harus menunggu lebih dari
setengah jam untuk file yang sama.
3. ISP - INTERNET SERVICE PROVIDER (yang mana paling cepat?)
Pilihan ISP anda mungkin saja menjadi penyebab internet lambat... Prinsip kerja ISP adalah menggabungkan beberapa koneksi dial-up sekaligus (shared connections) namun ada ISP yang kelewatan menerapkan cara ini, mereka terus membuka pendaftaran user baru tanpa meningkatkan kapasitas bandwith sehingga terjadi overbooking, yang paling konyol jika ada ISP sekaligus warnet dengan puluhan klien. Anda bisa membayangkan jalan raya di suatu daerah tidak pernah dikembangkan, sementara jumlah mobil baru di daerah tersebut terus bertambah.
Ada cara yang mudah untuk membuktikan dugaan ISP sebagai penyebab kelambatan koneksi internet anda.
Di internet banyak program dan website yang menguji kecepatan koneksi internet.. salah satunya yang paling simpel adalah di http://msn.zdnet.com/partners/msn/bandwidth/speedtest50.htm anda tidak perlu menginstal, cukup klik link di atas atau paste di browser, maka website tersebut akan menguji koneksi internet anda.
Jangan langsung mengambil kesimpulan dengan hasil pertama, cobalah beberapa kali pada waktu yang berbeda, kemudian ambil rata-rata kecepatan koneksi anda.
Kalo hasilnya masih tidak memuaskan, anda boleh komplain ke ISP anda atau mempertimbangkan untuk berpindah ke ISP lain.
Di Makassar ada lima ISP, masing-masing WasantaraNet, MegaNet, IndosatNet, TelkomNet Instan dan terakhir IndoNet.
Tanpa mengecilkan atau bermaksud menyudutkan ketiga ISP lainnya, kami hanya akan menyinggung dua ISP (IndosatNet dan TelkomNet Instan) karena di Elextra, kami selalu menyiapkan dua pilihan default untuk koneksi internet dengan menyiapkan setting Dial-up Networking untuk TelkomNet Instan dan IndosatNet, biasanya pembeli komputer belum mendaftarkan diri ke ISP tertentu, maka untuk pertama kali, paling praktis menggunakan TelkomNet Instan.
OK! Pertanyaannya tetap sama... yang mana lebih cepat?
Pengalaman kami selama dua tahun menggunakan keduanya, menyimpulkan :
Jika anda sering melakukan upload... pilih IndosatNet
Jika anda maniak download... pakai TelkomNet Instan
4. LINE TELPON (bunyi kresek?)
Paling gampang mengetahui penyebab kelambatan koneksi anda, cukup sambungkan pesawat telpon ke socket telpon modem kemudian angkat gagangnya.... Jika ada suara selain bunyi nada panggil misalnya suara "kresek" atau suara tetangga sebelah lagi ngegossip, setelah menguping secukupnya... anda boleh mengambil kesimpulan bahwa line telpon anda kotor, tapi tidak ternoda.
Apa yang bisa dilakukan jika mendapati line telpon yang kotor?
Pertama-tama cobalah telusuri kabel telpon anda mulai dari modem sampai ke kotak telpon berwarna abu-abu dengan logo PT. Telkom, umumnya dipasang di tembok luar rumah. Anda hanya berhak memeriksa sampai di sini saja, jangan membuka segel kotak telpon (kecuali kepepet). Perhatikan, sepanjang kabel apakah ada sambungan kabel telpon paralel... jika ada periksalah apakah sambungan paralel tersebut sudah benar dan rapi. Kemudian coba dengarkan nada panggil pada pesawat telpon yang menggunakan sambungan paralel tersebut. Jika ada bunyi kresek juga, maka kita boleh mengambil kesimpulan bahwa nomor telpon yang digunakan tersebut noisy.
Kembali ke kotak abu-abu, biasanya di kotak tersebut ada socket untuk RJ-11, anda boleh menggunakan pesawat telpon portabel, tancapkan ke socket tersebut dan dengarkan nada panggilnya, kalo ternyata suaranya jernih.. disarankan anda mengganti kabel di dalam rumah, tapi jika suaranya juga kresek... hubungi kantor pelayanan telpon terdekat untuk meminta petugas telpon memeriksa sambungan kabel telpon anda. Beritahukan kepada petugas Telkom bahwa nomor telpon tersebut selalu digunakan untuk mengakses TelkomNet Instan, jangan menyebut ISP lain :P~
5. SERVER TUJUAN
Secepat apapun koneksi anda, tapi jika server tujuan sedang sibuk.. maka anda harus bersabar dalam antrian seperti yang lain. Sebagai contoh... pada jam-jam sibuk apalagi kalo ada berita demonstrasi atau kerusuhan http://www.detik.com sangat sulit diakses, kalaupun berhasil diakses maka loadingnya sangat lambat...
Trik untuk mengakali server sibuk, adalah dengan cara menekan tombol "stop" dan "go" secara berulang sampai indikator DUN (gambar dua komputer kecil) menyala berkedip-kedip... sama aja kalo kita lagi antri di KFC, pas kita sudah sampai di depan kasir, eh malah kasirnya melayani counter sebelah, maka kita harus mengulangi menyebutkan pesanan kita beberapa kali sambil mengedip-kedipkan mata :P~
Untuk meyakinkan kalo memang yang lambat hanya server satu itu saja, bukalah satu window browser, kemudian cobalah mengakses http://www.yahoo.com biasanya yahoo.com selalu cepat diakses... tapi jika yahoo.com juga lambat diloading... mungkin penyebabnya bukan di server tujuan (repeat chorus :))
referensi : http://rara79.netfirms.com/Articles/koneksi_internet.htm
Tidak ada komentar:
Posting Komentar